Aku peduli

"Din, din, sini deh..!" seru kak Imad, kakak kelas sekamar ana.
"Apaan?" Ana turun dari ranjang dan segera menuju laptopnya. Ia menunjuk dan menyetel sebuah video, yang yah, kalo diliat sekilas, kita ga bakal tertarik. Pun, begitu video itu diputar beberapa lama, ana juga masih belum tertarik. knapa? Isinya tulisan semua!! Gak ada sensasinya... Aaaaarrrrrgh. Oke, hmm... ana terus sabar untuk menunggu action-action selanjutnya dari tuh video. Tapi....... Tulisannya muteeeeeer terusss!!!! gak ada sensasi! Trus, kalo muter ngapain lagi...? Aaaarrghh...

Derita santri

Airku sayang, airku malang[]

“Wooy, air matiii!!!!”

Teriakan temen sekamar ana, Sayid, sempet bikin telinga rada terganggu. Bukan cuman teriakan suara indahnya doang yang bikin pengang telinga, tapi juga fenomena air yang semakin lama semakin mengecil, kecil, dan akhirnya habis.

Air Mati!

Lucu juga ya, kalo ada musibah air mati di Bogor, mengingat Bogor adalah kota hujan. Yah, apapun itu, itu bukanlah hal yang penting. Dan yang pasti, musibah air mati itu sempat mengganggu indahnya mandi sore saat itu.. krik krik…

Banjir bah 'Kamseupay'

Istilah Kamseupay belakangan ini mulai menyeruak nunjukin jati dirinya serta menjadi trending topic di planet remaja. Weeeew! Kamseupay, alias kampungan sekali uuuuh payah atau apalaaaah namanya, merupakan sebuah julukan yang dinobatkan (udah kayak penghargaan aja ye?) buat seseorang yang bisa dibilang ‘norak’, ‘kuper’, de el el, terutama dalam hal trend masa kini, seperti fashion, iptek, food, apapun namanya.

Garuda Hermafrodit

Garuda hermafrodit? Apa coba maksudnya? (Ya ampuun mas, mbak, gene hari ga tau hermafrodit? 2012 booo….) Yah, kalo kita telisik lebih lanjut, dari segi ilmu Biologi (Asseek), hermafrodit adalah istilah yang mengacu kepada hewan berkelamin ganda dalam satu tubuh. Jadi, ga jelas apakah dia itu cowok ato cewek. Kalo di buku “Lelaki Hermaprodit”, istilah itu menjurus kepada laki-laki yang ga jelas kehidupannya. Siang jantan, malemnya beda lagi. Nah, kalo garuda